Welcome To My Site

Terima kasih anda masih setia mengunjungi blog kami ,

Just Sharing Bro N Sis

Menerima Penginstalan PC / Laptop Untuk Daerah Makassar ,, Harga Murah Dan Terjangkau Khususnya Bagi Pelajar Dan Mahasiswa Daerah Makassar Dan Sekitarnya Alamat : Jl.AbubakarLambogo No 178 Pettarani Makassar Jl.Aspol Toddopuli Blok C20 Contact person : +628524138771 (Fh14n)

Tips Dan Trik Komputer

Komputer Sangat Banyak Yang bisa Kita pelajari dan banyak hal didalam komputer yang belum ketahui, Ayo ketahui Sekarang !.

Belajar Internet

Internet Begitu luas, ayo pelajari sekarang jangan sampai kita GaptekK ,, hahaha

Ngasal Aja Bro tapi Pas Kena Di Hati ,, hahaha

Jika cinta itu Sistem Operasi, maka, tak akan kubiarkan cinta ini terkena virus yang bisa mengganggu stabilitas dan eksistensinya sebagai sistem operasi yang tangguh. kalau perlu akan kugunakan sistem operasi yang kebal virus.

Monday, December 8, 2014

Algoritma & Pemrograman 1 + Contohnya (PASCAL)

Algoritma Pemrograman dan Contohnya

Algoritma adalah langkah-langkah yang disusun secara tertulis dan berurutan untuk menyelesaikan suatu masalah.  Sedangkan Algoritma Pemrograman adalah langkah-langkah yang ditulis secara berurutan untuk menyelesaikan masalah pemrograman komputer.

Dalam pemrograman yang sederhana, algoritma merupakan langkah pertama yang harus ditulis sebelum menuliskan program. Masalah yang dapat diselesaikan dengan pemrograman komputer adalah masalah-masalah yang berhubungan dengan perhitungan matematik.

Hal yang penting dikuasai dalam pemrograman adalah logika berpikir bagaimana cara memecahkan masalah pemrograman yang akan dibuat. Kadang-kadang ada masalah matematika yang sangat gampang jika diselesaikan secara tertulis, tetapi cukup sulit jika diterjemahkan ke dalam pemrograman. Jika menemukan hal seperti itu, maka algoritma dan logika pemrograman sangat penting untuk memecahkan masalah.

Sebagai gambaran, saya mengambil masalah Frekuensi data. Misalnya ada sekelompok data seperti berikut :

2    4    6    7    2    4    6    6    9    3    5    6    4

Secara tertulis, frekuensi data diperoleh dengan cara menghitung banyaknya tiap data dan menuliskan data mulai dari data yang terkecil ke terbesar dalam tabel. Kolom pertama berisi data dan kolom kedua berisi frekuensi masing-masing data.

DataFrekuensi
22
31
43
51
64
71
91

Cukup mudah bukan? Bagaimana jika cara  mencari frekuensi di atas dibuat dalam bentuk program? Cukup sulit karena kita perlu menguasai logika pemrograman. Namun kasus ini akan saya bahasa nanti, jika tidak ada halangan.

Baiklah kita mulai untuk membuat Algoritma pemrograman yang sederhana seperti contoh di bawah ini.
Contoh-1 : 

Buatlah algoritma untuk menghitung frekuensi data seperti pada contoh kasus di atas.

Algoritmanya adalah :
  • Mulai
  • Tentukan banyaknya data (n)
  • Tentukan data sebanyak N
  • Urutkan data secara Ascending (Mulai dari data kecil ke besar)
  • Hitung banyaknya data (frekuensi ) tiap data
  • Tampilkan Frekuensi data dalam bentuk tabel
  • Selesai

Contoh-2 :

Buatlah algoritma untuk menghitung nilai y dari persamaan y = 2x + 6
Algoritmanya adalah :
  • Mulai
  • Tentukan nilai x
  • Hitung nilai y = 2x + 6
  • Tuliskan/cetak Nilai x dan y
  • Selesai
Contoh-3:

Buatlah algoritma untuk menghitung nilai y dari persamaan  y =  4x2 + 8x – 2
Algoritmanya adalah :
  • Mulai
  • Tentukan nilai x
  • Hitung nilai y = 4x2 + 8x -2
  • Cetak nilai x dan y
  • Selesai
Setelah menuliskan algoritma, maka langkah selanjutnya adalah menggambarkan algoritma tersebut dalam bentuk bagan alir yang disebut flowchart. Lihat cara membuat flowchart.

Semoga bermanfaat.

Algoritma & Pemrograman (Cara membuat Flowchart untuk dasar pemrograman komputer (PASCAL))

Cara membuat Flowchart untuk dasar pemrograman komputer

      Algoritma yang telah dibuat kemudian digambarkan dalam bentuk  bagan alir (flowchart) dengan menggunakan simbol-simbol  untuk memudahkan memecahkan masalah yang akan diselesaikan. Flowchart adalah skema penggambaran dari algoritma yang disusun dalam bentuk bagan secara berurutan.
Simbol-simbol yang digunakan untuk membuat Flowchart dalam pemrograman komputer.

Contoh-1:

Buatlah flowchart untuk menghitung nilai y dari persamaan y = 2x + 6


Contoh di atas menunjukkan bagaimana  cara menterjemahkan algoritma menjadi flowchart.   

Contoh-2:

Buatlah flowchart untuk menghitung luas lingkaran dengan rumus L = πr2.

Algoritma:
  •      Mulai
  •     Tentukan nilai phi dan r
  •      Hitung L = phi x r2
  •     Cetak Hasil
  •     Selesai
Flowchart:

Setelah membuat flowchart, maka langkah selanjutnya adalah menuliskan kode-kode program berdasarkan bagan alir yang sudah dibuat. Dalam pembahasan ini, saya akan menggunakan Program Pascal. Alasannya karena Program Pascal adalah bahasa yang mudah dipelajari untuk mempelajari konsep-konsep dasar dalam ilmu pemrograman komputer dibandingkan dengan bahasa yang lain. Setelah seseorang telah menguasai konsep dasar pemrograman, maka akan mudah untuk mempelahari bahasa pemrograman yang lain. Sebelum mempelajari kode-kode program, maka kita perlu mengetahui bagaimana struktur dan aturan-aturan program Pascal yang akan kita gunakan.

Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati anda semua. Amin

Algoritma & Pemrograman 1 (Pengertian Algoritma (PASCAL))

 Pengertian Algoritma

1.  Apakah Itu Algoritma
Ditinjau dari asal-usul katanya, kata Algoritma sendiri mempunyai sejarah yang aneh. Orang hanya menemukan kata algorism yang berarti proses menghitung dengan angka arab. Anda dikatakan algorist jika Anda menghitung menggunakan angka arab. Para ahli bahasa berusaha menemukan asal kata ini namun hasilnya kurang memuaskan. Akhirnya para ahli sejarah matematika menemukan asal kata tersebut yang berasal dari nama penulis buku arab yang terkenal yaitu Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al-Khuwarizmi. Al-Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi Algorism. Al-Khuwarizmi menulis buku yang berjudul Kitab Al Jabar Wal-Muqabalayang artinya “Buku pemugaran dan pengurangan” (The book of restoration and reduction). Dari judul buku itu kita juga memperoleh akar kata “Aljabar” (Algebra). Perubahan kata dari algorism menjadi algorithmmuncul karena kata algorism sering dikelirukan dengan arithmetic, sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm. Karena perhitungan dengan angka Arab sudah menjadi hal yang biasa, maka lambat laun kata algorithmberangsur-angsur dipakai sebagai metode perhitungan (komputasi) secara umum, sehingga kehilangan makna kata aslinya. Dalam bahasa Indonesia, kata algorithm diserap menjadi algoritma.
2.  Definisi Algoritma

“Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis”. Kata logis merupakan kata kunci dalam algoritma. Langkah-langkah dalam algoritma harus logis dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau benar. Dalam beberapa konteks, algoritma adalah spesifikasi urutan langkah untuk melakukan pekerjaan tertentu. Pertimbangan dalam pemilihan algoritma adalah, pertama, algoritma haruslah benar. Artinya algoritma akan memberikan keluaran yang dikehendaki dari sejumlah masukan yang diberikan. Tidak peduli sebagus apapun algoritma, kalau memberikan keluaran yang salah, pastilah algoritma tersebut bukanlah algoritma yang baik.
Pertimbangan kedua yang harus diperhatikan adalah kita harus mengetahui seberapa baik hasil yang dicapai oleh algoritma tersebut. Hal ini penting terutama pada algoritma untuk menyelesaikan masalah yang memerlukan aproksimasi hasil (hasil yang hanya berupa pendekatan). Algoritma yang baik harus mampu memberikan hasil yang sedekat mungkin dengan nilai yang sebenarnya.
Ketiga adalah efisiensi algoritma. Efisiensi algoritma dapat ditinjau dari 2 hal yaitu efisiensi waktu dan memori. Meskipun algoritma memberikan keluaran yang benar (paling mendekati), tetapi jika kita harus menunggu berjam-jam untuk mendapatkan keluarannya, algoritma tersebut biasanya tidak akan dipakai, setiap orang menginginkan keluaran yang cepat. Begitu juga dengan memori, semakin besar memori yang terpakai maka semakin buruklah algoritma tersebut. Dalam kenyataannya, setiap orang bisa membuat algoritma yang berbeda untuk menyelesaikan suatu permasalahan, walaupun terjadi perbedaan dalam menyusun algoritma, tentunya kita mengharapkan keluaran yang sama. Jika terjadi demikian, carilah algoritma yang paling efisien dan cepat.
3.  Beda Algoritma dan Program

Program adalah kumpulan pernyataan komputer, sedangkan metode dan tahapan sistematis dalam program adalah algoritma. Program ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman. Jadi bisa disebut bahwa program adalah suatu implementasi dari bahasa pemrograman. Beberapa pakar memberi formula bahwa :


Program = Algoritma + Bahasa (Struktur Data)
Bagaimanapun juga struktur data dan algoritma berhubungan sangat erat pada sebuah program. Algoritma yang baik tanpa pemilihan struktur data yang tepat akan membuat program menjadi kurang baik, demikian juga sebaliknya.
Pembuatan algoritma mempunyai banyak keuntungan di antaranya :
  • Pembuatan atau penulisan algoritma tidak tergantung pada bahasa pemrograman manapun, artinya penulisan  algoritma independen dari bahasa pemrograman dan komputer yang melaksanakannya.
  • Notasi algoritma dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa pemrograman.
  • Apapun bahasa pemrogramannya, output yang akan dikeluarkan sama karena algoritmanya sama.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat algoritma :
  • Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah. Deskripsi tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun asalkan mudah dimengerti dan dipahami.
  • Tidak ada notasi yang baku dalam penulisan teks algoritma seperti notasi bahasa pemrograman. Notasi yang digunakan dalam menulis algoritma disebut notasi algoritmik.
  • Setiap orang dapat membuat aturan penulisan dan notasi algoritmik sendiri. Hal ini dikarenakan teks algoritma tidak sama dengan teks program. Namun, supaya notasi algoritmik mudah ditranslasikan ke dalam notasi bahasa pemrograman tertentu, maka sebaiknya notasi algoritmik tersebut berkorespondensi dengan notasi bahasa pemrograman secara umum.
  • Notasi algoritmik bukan notasi bahasa pemrograman, karena itu pseudocode dalam notasi algoritmik tidak dapat dijalankan oleh komputer. Agar dapat dijalankan oleh komputer, pseudocode dalam notasi algoritmik harus ditranslasikan atau diterjemahkan ke dalam notasi bahasa pemrograman yang dipilih. Perlu diingat bahwa orang yang menulis program sangat terikat dalam aturan tata bahasanya dan spesifikasi mesin yang menjalannya.
  • Algoritma sebenarnya digunakan untuk membantu kita dalam mengkonversikan suatu permasalahan ke dalam bahasa pemrograman.
  • Algoritma merupakan hasil pemikiran konseptual, supaya dapat dilaksanakan oleh komputer, algoritma harus ditranslasikan ke dalam notasi bahasa pemrograman. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan pada translasi tersebut, yaitu :
a.  Pendeklarasian variabel
Untuk mengetahui dibutuhkannya pendeklarasian variabel dalam penggunaan bahasa pemrograman apabila    tidak semua bahasa pemrograman membutuhkannya.
b.  Pemilihan tipe data
Apabila bahasa pemrograman yang akan digunakan membutuhkan pendeklarasian variabel maka perlu hal ini dipertimbangkan pada saat pemilihan tipe data.
c.  Pemakaian instruksi-instruksi
Beberapa instruksi mempunyai kegunaan yang sama tetapi masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda.
d.  Aturan sintaksis
Pada saat menuliskan program kita terikat dengan aturan sintaksis dalam bahasa pemrograman yang akan digunakan.
e.  Tampilan hasil
Pada saat membuat algoritma kita tidak memikirkan tampilan hasil yang akan disajikan. Hal-hal teknis ini diperhatikan ketika mengkonversikannya menjadi program.
f.  Cara pengoperasian compiler atau interpreter.
Bahasa pemrograman yang digunakan termasuk dalam kelompok compiler atau interpreter.
4.  Algoritma Merupakan Jantung Ilmu Informatika

Algoritma adalah jantung ilmu komputer atau informatika. Banyak cabang ilmu komputer yang mengarah ke dalam terminologi algoritma. Namun, jangan beranggapan algoritma selalu identik dengan ilmu komputer saja. Dalam kehidupan sehari-hari pun banyak terdapat proses yang dinyatakan dalam suatu algoritma. Cara-cara membuat kue atau masakan yang dinyatakan dalam suatu resep juga dapat disebut sebagai algoritma. Pada setiap resep selalu ada urutan langkah-langkah membuat masakan. Bila langkah-langkahnya tidak logis, tidak dapat dihasilkan masakan yang diinginkan. Ibu-ibu yang mencoba suatu resep masakan akan membaca satu per satu langkah-langkah pembuatannya lalu ia mengerjakan proses sesuai yang ia baca. Secara umum, pihak (benda) yang mengerjakan proses disebut pemroses (processor). Pemroses tersebut dapat berupa manusia, komputer, robot atau alat-alat elektronik lainnya. Pemroses melakukan suatu proses dengan melaksanakan atau “mengeksekusi” algoritma yang menjabarkan proses tersebut.
Algoritma adalah deskripsi dari suatu pola tingkah laku yang dinyatakan secara primitif yaitu aksi-aksi yang didefenisikan sebelumnya dan diberi nama, dan diasumsikan sebelumnya bahwa aksi-aksi tersebut dapat kerjakan sehingga dapat menyebabkan kejadian.
Melaksanakan algoritma berarti mengerjakan langkah-langkah di dalam algoritma tersebut. Pemroses mengerjakan proses sesuai dengan algoritma yang diberikan kepadanya. Juru masak membuat kue berdasarkan resep yang diberikan kepadanya, pianis memainkan lagu berdasarkan papan not balok. Karena itu suatu algoritma harus dinyatakan dalam bentuk yang dapat dimengerti oleh pemroses. Jadi suatu pemroses harus:
  • Mengerti setiap langkah dalam algoritma.
  • Mengerjakan operasi yang bersesuaian dengan langkah tersebut.

5.  Mekanisme Pelaksanaan Algoritma oleh Pemroses
Komputer hanyalah salah satu pemroses. Agar dapat dilaksanakan oleh komputer, algoritma harus ditulis dalam notasi bahasa pemrograman sehingga dinamakan program. Jadi program adalah perwujudan atau implementasi teknis algoritma yang ditulis dalam bahasa pemrograman tertentu sehingga dapat dilaksanakan oleh komputer.
Kata “algoritma” dan “program” seringkali dipertukarkan dalam penggunaannya. Misalnya ada orang yang berkata seperti ini: “program pengurutan data menggunakan algoritma selection sort”. Atau pertanyaan seperti ini: “bagaimana algoritma dan program menggambarkan grafik tersebut?”. Jika Anda sudah memahami pengertian algoritma yang sudah disebutkan sebelum ini, Anda dapat membedakan arti kata algoritma dan program. Algoritma adalah langkah-langkah penyelesaikan masalah, sedangkan program adalah realisasi algoritma dalam bahasa pemrograman. Program ditulis dalam salah satu bahasa pemrograman dan kegiatan membuat program disebut pemrograman (programming). Orang yang menulis program disebut pemrogram (programmer). Tiap-tiap langkah di dalam program disebut pernyataan atau instruksi. Jadi, program tersusun atas sederetan instruksi. Bila suatu instruksi dilaksanakan, maka operasi-operasi yang bersesuaian dengan instruksi tersebut dikerjakan komputer.
Secara garis besar komputer tersusun atas empat komponen utama yaitu, piranti masukan, piranti keluaran, unit pemroses utama, dan memori. Unit pemroses utama (Central Processing Unit – CPU) adalah “otak” komputer, yang berfungsi mengerjakan operasi-operasi dasar seperti operasi perbandingan, operasi perhitungan, operasi membaca, dan operasi menulis. Memori adalah komponen yang berfungsi menyimpan atau mengingatingat.
Yang disimpan di dalam memori adalah program (berisi operasi-operasi yang akan dikerjakan oleh CPU) dan data atau informasi (sesuatu yang diolah oleh operasi-operasi). Piranti masukan dan keluaran (I/O devices)adalah alat yang memasukkan data atau program ke dalam memori, dan alat yang digunakan komputer untuk mengkomunikasikan hasil-hasil aktivitasnya. Contoh piranti masukan antara lain, papan kunci (keyboard), pemindai (scanner), dan cakram (disk). Contoh piranti keluaran adalah, layar peraga (monitor), pencetak (printer), dan cakram.
Mekanisme kerja keempat komponen di atas dapat dijelaskan sebagai berikut. Mula-mula program dimasukkan ke dalam memori komputer. Ketika program dilaksanakan (execute), setiap instruksi yang telah tersimpan di dalam memori dikirim ke CPU. CPU mengerjakan operasioperasi yang bersesuaian dengan instruksi tersebut. Bila suatu operasi memerlukan data, data dibaca dari piranti masukan, disimpan di dalam memori lalu dikirim ke CPU untuk operasi yang memerlukannya tadi. Bila proses menghasilkan keluaran atau informasi, keluaran disimpan ke dalam memori, lalu memori menuliskan keluaran tadi ke piranti keluaran (misalnya dengan menampilkannya di layar monitor).
6.  Belajar Memprogram dan Belajar Bahasa Pemrograman
Belajar memprogram tidak sama dengan belajar bahasa pemrograman. Belajar memprogram adalah belajar tentang metodologi pemecahan masalah, kemudian menuangkannya dalam suatu notasi tertentu yang mudah dibaca dan dipahami. Sedangkan belajar bahasa pemrograman berarti belajar memakai suatu bahasa aturan-aturan tata bahasanya, pernyataan-pernyataannya, tata cara pengoperasian compiler-nya, dan memanfaatkan pernyataan-pernyataan tersebut untuk membuat program yang ditulis hanya dalam bahasa itu saja. Sampai saat ini terdapat puluhan bahasa pemrogram, antara lain bahasa rakitan (assembly), Fortran, Cobol, Ada, PL/I, Algol, Pascal, C, C++, Basic, Prolog, LISP, PRG, bahasabahasa simulasi seperti CSMP, Simscript, GPSS, Dinamo. Berdasarkan terapannya, bahasa pemrograman dapat digolongkan atas dua kelompok besar :
  • Bahasa pemrograman bertujuan khusus. Yang termasuk kelompok ini adalah Cobol (untuk terapan bisnis dan administrasi). Fortran (terapan komputasi ilmiah), bahasa rakitan (terapan pemrograman mesin), Prolog(terapan kecerdasan buatan), bahasa-bahasa simulasi, dan sebagainya.
  • Bahasa perograman bertujuan umum, yang dapat digunakan untuk berbagai aplikasi. Yang termasuk kelompok ini adalah bahasa Pascal, Basic dan C. Tentu saja pembagian ini tidak kaku. Bahasabahasabertujuan khusus tidak berarti tidak bisa digunakan untuk aplikasi lain. Cobol misalnya, dapat juga digunakan untuk terapan ilmiah, hanya saja kemampuannya terbatas. Yang jelas, bahasabahasa pemrograman yang berbeda dikembangkan untuk bermacam-macam terapan yang berbeda pula.
Berdasarkan pada apakah notasi bahasa pemrograman lebih “dekat” ke mesin atau ke bahasa manusia, maka bahasa pemrograman dikelompokkan atas dua macam :
  • Bahasa tingkat rendah. Bahasa jenis ini dirancang agar setiap instruksinya langsung dikerjakan oleh komputer, tanpa harus melalui penerjemah (translator). Contohnya adalah bahasa mesin. CPU mengambil instruksi dari memori, langsung mengerti dan langsung mengerjakan operasinya. Bahasa tingkat rendah bersifat primitif, sangat sederhana, orientasinya lebih dekat ke mesin, dan sulit dipahami manusia. Sedangkan bahasa rakitan dimasukkan ke dalam kelompok ini karena alasan notasi yang dipakai dalam bahasa ini lebih dekat ke mesin, meskipun untuk melaksanakan instruksinya masih perlu penerjemahan ke dalam bahasa mesin.
  • Bahasa tingkat tinggi, yang membuat pemrograman lebih mudah dipahami, lebih “manusiawi”, dan berorientasi ke bahasa manusia (bahasa Inggris). Hanya saja, program dalam bahasa tingkat tinggi tidak dapat langsung dilaksanakan oleh komputer. Ia perlu diterjemahkan terlebih dahulu oleh sebuah translator bahasa (yang disebut kompilator atau compiler) ke dalam bahasa mesin sebelum akhirnya dieksekusi oleh CPU. Contoh bahasa tingkat tinggi adalah Pascal, PL/I, Ada, Cobol, Basic, Fortran, C, C++, dan sebagainya.
Bahasa pemrograman bisa juga dikelompokkan berdasarkan pada tujuan dan fungsinya. Di antaranya adalah :
7.  Menilai Sebuah Algoritma

Ketika manusia berusaha memecahkan masalah, metode atau teknik yang digunakan untuk memecahkan masalah itu ada kemungkinan bisa banyak (tidak hanya satu). Dan kita memilih mana yang terbaik di antara teknikteknik itu. Hal ini sama juga dengan algoritma, yang memungkinkan suatu permasalahan dipecahkan dengan metode dan logika yang berlainan. Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana mengukur mana algoritma yang terbaik?. Beberapa persyaratan untuk menjadi algoritma yang baik adalah :
  • Tingkat kepercayaannya tinggi (realibility). Hasil yang diperoleh dari proses harus berakurasi tinggi dan benar.
  • Pemrosesan yang efisien (cost rendah). Proses harus diselesaikan secepat mungkin dan frekuensi kalkulasi yang sependek mungkin.
  • Sifatnya general. Bukan sesuatu yang hanya untuk menyelesaikan satu kasus saja, tapi juga untuk kasus lain yang lebih general.
  • Bisa dikembangkan (expandable). Haruslah sesuatu yang dapat kita kembangkan lebih jauh berdasarkan perubahan requirement yang ada.
  • Mudah dimengerti. Siapapun yang melihat, dia akan bisa memahami algoritma Anda. Susah dimengertinya suatu program akan membuat susah di-maintenance (kelola).
  • Portabilitas yang tinggi (portability). Bisa dengan mudah diimplementasikan di berbagai platform komputer.
  • Precise (tepat, betul, teliti). Setiap instruksi harus ditulis dengan seksama dan tidak ada keragu-raguan, dengan demikian setiap instruksi harus dinyatakan secara eksplisit dan tidak ada bagian yang dihilangkan karena pemroses dianggap sudah mengerti. Setiap langkah harus jelas dan pasti.
Contoh :   Tambahkan 1 atau 2 pada x.
Instruksi di atas terdapat keraguan.
  • Jumlah langkah atau instruksi berhingga dan tertentu. Artinya, untuk kasus yang sama banyaknya, langkah harus tetap dan tertentu meskipun datanya berbeda.
  • Efektif. Tidak boleh ada instruksi yang tidak mungkin dikerjakan oleh pemroses yang akan menjalankannya.
Contoh :   Hitung akar 2 dengan presisi sempurna.
Instruksi di atas tidak efektif, agar efektif instruksi tersebut diubah.
Misal : Hitung akar 2 sampai lima digit di belakang koma.
  • Harus terminate. Jalannya algoritma harus ada kriteria berhenti. Pertanyaannya adalah apakah bila jumlah instruksinya berhingga maka pasti terminate?
  • Output yang dihasilkan tepat. Jika langkah-langkah algoritmanya logis dan diikuti dengan seksama maka dihasilkan output yang diinginkan.
Sedangkan kriteria Algoritma menurut Donald E. Knuth adalah :
  1. Input: algoritma dapat memiliki nol atau lebih inputan dari luar.
  2. Output: algoritma harus memiliki minimal satu buah output keluaran.
  3. Definiteness (pasti): algoritma memiliki instruksi-instruksi yang jelas dan tidak ambigu.
  4. Finiteness (ada batas): algoritma harus memiliki titik berhenti (stopping role).
  5. Effectiveness (tepat dan efisien): algoritma sebisa mungkin harus dapat dilaksanakan dan efektif. Contoh instruksi yang tidak efektif adalah: A = A + 0 atau A = A * 1
Namun ada beberapa program yang memang dirancang untuk unterminatable : contoh Sistem Operasi.
8.  Penyajian Algoritma
Penyajian algoritma secara garis besar bisa dalam 2 bentuk penyajian yaitu tulisan dan gambar. Algoritma yang disajikan dengan tulisan yaitu dengan struktur bahasa tertentu (misalnya bahasa Indonesia atau bahasa Inggris) dan pseudocodePseudocode adalah kode yang mirip dengan kode pemrograman yang sebenarnya seperti Pascal, atau C, sehingga lebih tepat digunakan untuk menggambarkan algoritma yang akan dikomunikasikan kepada pemrogram. Sedangkan algoritma disajikan dengan gambar, misalnya dengan flowchart. Secara umum, pseudocode mengekspresikan ide-ide secara informal dalam proses penyusunan algoritma. Salah satu cara untuk menghasilkan kode pseudo adalah dengan meregangkan aturan-aturan bahasa formal yang dengannya versi akhir dari algoritma akan diekspresikan. Pendekatan ini umumnya digunakan ketika bahasa pemrograman yang akan digunakan telah diketahui sejak awal.

Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta pernyataannya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan antara proses digambarkan dengan garis penghubung. Dengan menggunakan flowchart akan memudahkan kita untuk melakukan pengecekan bagian-bagian yang terlupakan dalam analisis masalah. Di
samping itu flowchart juga berguna sebagai fasilitas untuk berkomunikasi antara pemrogram yang bekerja dalam tim suatu proyek.
Ada dua macam flowchart yang menggambarkan proses dengan komputer, yaitu :
  • Flowchart sistem yaitu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan prosedur dan proses suatu file dalam suatu media menjadi file di dalam media lain, dalam suatu sistem pengolahan data. Beberapa contoh Flowchart sistem:
  • Flowchart program yaitu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan proses dan hubungan antar proses secara mendetail di dalam suatu program.

Kaidah-Kaidah Umum Pembuatan Flowchart Program
Dalam pembuatan flowchart Program tidak ada rumus atau patokan yang bersifat mutlak. Karena flowchart merupakan gambaran hasil pemikiran dalam menganalisis suatu masalah dengan komputer. Sehingga flowchartyang dihasilkan dapat bervariasi antara satu pemrogram dengan yang lainnya. Namun secara garis besar setiap pengolahan selalu terdiri atas 3 bagian utama, yaitu :
  1. Input,
  2. Proses pengolahan dan
  3. Output
Untuk pengolahan data dengan komputer, urutan dasar pemecahan suatu masalah:
  1. START, berisi pernyataan untuk persiapan peralatan yang diperlukan sebelum menangani pemecahan persoalan.
  2. READ, berisi pernyataan kegiatan untuk membaca data dari suatu peralatan input.
  3. PROSES, berisi kegiatan yang berkaitan dengan pemecahan persoalan sesuai dengan data yang dibaca.
  4. WRITE, berisi pernyataan untuk merekam hasil kegiatan ke peralatan output.
  5. END, mengakhiri kegiatan pengolahan.
Walaupun tidak ada kaidah-kaidah yang baku dalam penyusunan flowchart, namun ada beberapa anjuran :
  1. Hindari pengulangan proses yang tidak perlu dan logika yang berbelit sehingga jalannya proses menjadi singkat.
  2. Jalannya proses digambarkan dari atas ke bawah dan diberikan tanda panah untuk memperjelas.
  3. Sebuah flowchart diawali dari satu titik START dan diakhiri dengan END.
Berikut merupakan beberapa contoh simbol flowchart yang disepakati oleh dunia pemrograman :
Untuk memahami lebih dalam mengenai flowchart ini, akan diambil sebuah kasus sederhana.

Kasus : Buatlah sebuah rancangan program dengan menggunakan flowchart, mencari luas persegi panjang.


Solusi : Perumusan untuk mencari luas persegi panjang adalah :
p . l
di mana, adalah Luas persegi panjang, adalah panjang persegi, dan l adalah lebar persegi.
Keterangan :
  1. Simbol pertama menunjukkan dimulainya sebuah program.
  2. Simbol kedua menunjukkan bahwa input data dari p dan l.
  3. Data dari p dan l akan diproses pada simbol ketiga dengan menggunakan perumusan L p. l.
  4. Simbol keempat menunjukkan hasil output dari proses dari simbol ketiga.
  5. Simbol kelima atau terakhir menunjukkan berakhirnya program dengan tanda End.
9.  Struktur Dasar Algoritma
Algoritma berisi langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Langkah-langkah tersebut dapat berupa runtunan aksi (sequence), pemilihan aksi (selection), pengulangan aksi (iteration) atau kombinasi dari ketiganya. Jadi struktur dasar pembangunan algoritma ada tiga, yaitu:
  1. Struktur Runtunan
  2. Digunakan untuk program yang pernyataannya sequential atau urutan.
  3. Struktur Pemilihan
  4. Digunakan untuk program yang menggunakan pemilihan atau penyeleksian kondisi.
  5. Struktur Perulangan
  6. Digunakan untuk program yang pernyataannya akan dieksekusi berulang-ulang.

Dalam Algoritma, tidak dipakai simbol-simbol / sintaks dari suatu bahasa pemrograman tertentu, melainkan bersifat umum dan tidak tergantung pada suatu bahasa pemrograman apapun juga. Notasi-notasi algoritma dapat digunakan untuk seluruh bahasa pemrograman manapun.
Definisi Pseudo-code
Kode atau tanda yang menyerupai (pseudo) atau merupakan penjelasan cara menyelesaikan suatu masalah. Pseudo-code sering digunakan oleh manusia untuk menuliskan algoritma.
Contoh kasus : mencari bilangan terbesar dari dua bilangan yang diinputkan
Solusi Pseudo-code :
  1. Masukkan bilangan pertama
  2. Masukkan bilangan kedua
  3. Jika bilangan pertama > bilangan kedua maka kerjakan langkah 4, jika tidak, kerjakan langkah 5.
  4. Tampilkan bilangan pertama
  5. Tampilkan bilangan kedua
Solusi Algoritma :
  1. Masukkan bilangan pertama (a)
  2. Masukkan bilangan kedua (b)
  3. if a > b then kerjakan langkah 4
  4. print a
  5. print b
Contoh Lain Algortima dan Pseudo-code :
10.  Tahapan dalam Pemrograman
Langkah-langkah yang dilakukan dalam menyelesaikan masalah dalam pemrograman dengan komputer adalah :
  • Definisikan Masalah
  • Buat Algoritma dan Struktur Cara Penyelesaian
  • Menulis Program
  • Mencari Kesalahan
  • Uji dan Verifikasi Program
  • Dokumentasi Program
  • Pemeliharaan Program

Sunday, October 5, 2014

Cara Mendaftarkan Blog Ke Google Adsense

Cara Mendaftarkan Blog Ke Google Adsense

Semua Orang tau Google Adsense adalah sumber penghasilan dari internet dan sangat disukai oleh para blogger. Selain gratis program periklanan ini menggunakan metode bayar per klik, artinya setiap iklan yang di klik pengunjung memberi nilai dolar kepada publisher dengan harga lumayan tinggi. Untuk mengajukan permohonan menjadi publisher di adsense sebenarnya banyak cara yang bisa digunakan misalnya dari blogger/blogspot atau lewat akun youtube anda, namun permasalahannya sekarang adalah apakah nanti akan di terima permohanan kita disana. Pengalaman saya sendiri sudah sering ditolak karena terburu-buru mendaftar dengan persiapan konten yang tidak mendukung atau kurang memadai. Jadi, nomor satukan membuat konten yang bermanfaat.
Pertama kali yang di tinjau oleh pihak google adsense adalah blog yang memenuhi syarat serta tidak melanggar kebijakan mereka, bukan tergantung dari banyaknya visitor/pengunjung blog, Jadi sebelum mengajukan permohonan sebaiknya anda koreksi lagi blog anda apakah sudah memenuhi kriteria yang benar dan sesuai peraturan adsense.
Informasi yang saya baca pada filter iklan adsense blogger adalah sebagai berikut: google adsense akan mencekal situs web yang tidak memenuhi kategori iklan untuk ditampilkan. Kesimpulannya, setiap blog harus memiliki konten yang relevansi sesuai dengan kebijakan mereka. Di bawah ini adalah Kategori Konten yang dilarang google Adsense :
  1. Blog Tentang Bedah Plastik.
  2. Blog tentang kencan ( situs porno ).
  3. Blog tentang obat dan suplemen.
  4. Blog tentang cepat kaya.
  5. Blog tentang politik.
  6. Blog tentang agama
  7. Blog tentang penurunan berat badan.
Hindari menulis konten yang berhubungan dengan kategori di atas dan untuk membantu anda silahkan baca artikel tentang: Cara agar diterima di google adsense. Untuk mengajukan pendaftaran di google adsense dari akun blogger/blogspot syarat pertama anda harus memiliki blog, setelah itu ikuti panduan di bawah ini:
  1. Masuk ke akun blogger
  2. Selanjutnya Ubah setelan bahasa dengan cara klik Icon tanda panah tombol Opsi lainnya
  3. Pilih menu setelan.
  4. Pilih menu bahasa dan pemformatan.
  5. Ubah ke bahasa Inggris ( Amerika Serikat )
  6. klik tombol simpan setelan agar perubahan berhasil.
  7. Langkah selanjutnya pilih menu penghasilan
  8. klik tombol mendaftar Adsense.
  9. Pada halaman pendaftaran pilih salah satu akun google yang akan digunakan.
  10. jika ingin menggunakan akun yang sudah login, klik tombol Ya lanjutkan masuk dengan akun google.
  11. Masukkan kembali sandi akun google anda untuk login ke akun adsense.
  12. Pada halaman informasi akun blogger pilih bahasa yang sesuai dengan konten blog anda lalu klik tombol Lanjutkan.
  13. Langkah terakhir isi informasi kontak anda. masukkan lengkap biodata asli sesuai dengan kartu tanda penduduk (KTP) yang masih aktif.
    Keterangan :
    1. Negara : Pilih negara atau wilayah tempat tinggal anda sekarang.
    2. Zona Waktu : Pilih sesuai negara anda.
    3. Jenis akun : Pilih Perorangan jika akun anda bersifat pribadi.
    4. Nama penerima pembayaran : Isi dengan nama pemilik rekening bank anda.
    5. Alamat jalan : isi alamat tempat tinggal anda.
    6. Kota : Isi kota tempat tinggal anda sekarang.
    7. Provinsi : isi provinsi sesuai dengan kota anda.
    8. Kode pos : isi 6 digit sesuai dengan wilayah anda.
    9. Telepon : masukkan nomor telepon anda yang aktif.
    10. Preferense email : centang salah satu.

  14. Jika data yang anda isi sudah lengkap seperti gambar di atas klik tombol kirim permohonan saya.
Pihak adsense akan meninjau permohanan anda, biasanya dalam waktu dua hari atau lebih anda akan menerima e-mail yang berisi status persetujuan permohonan anda. Jika akun anda belum disetujui lakukan perbaikan kembali sesuai keterangan alasan penolakan akun, setelah itu kirim pengajuan ulang.
Bila anda merasa kesulitan dengan penjelasan diatas. mungkin anda bisa menonton video tutorialnya di youtube. caranya visit : video cara mendaftar di google adsense.

Wednesday, October 23, 2013

Kumpulan soal UN 2013 SMK

Kumpulan soal UN 2013 SMK wooOW,.!!! tahun ini sudah di nyatakan bahwa UN 2013 dengan 20 paket.. . wich. . wich. . wich. apa lagi paketnya pakai barcode low sob. wiiiiissss Keren,.!!! heeeee. kasihan tuuu buat siswa sekarang,. jangan putus asa iya sob??. Sabarlah dan tawakal, dan jangan lupa berdoa n belajar supaya lulus. Amin. Nach. . .bagi anda sob yang ingin tambah pengalaman bisa download latihan soal UN di bawah, semoga dapat menambah wawasan anda semua sob. -Soal Prediksi Ujian Nasional Bahasa Indonesia ( SMK Teknik ) Download -Soal Prediksi Ujian Nasional Bahasa Indonesia ( SMK Teknik ) Download + kunci -Soal Prediksi Ujian Nasional Bahasa Inggris ( SMK Teknik ) Download -Soal Prediksi Ujian Nasional Matematika ( SMK Teknik ) Download Semua soal-soal UN insyaAllah akan saya update sebanyak-banyaknya, dan tunggu updatenya sob. Kurang lebih masih ada waktu bentar tapi lumayan buat belajar dengan waktu segini mulai dari sekarang.. . . Jangan lupa join dan komentarnya. . .hehehe

Sumber :http://smktehnikcomunity.blogspot.com/2013/03/kumpulan-soal-un-2013-smk.html
Copyright wwwsmktehnikcomunity.blogspot.com | Update Info Terkini |

Download Soal UN SMK TKJ 2013 Lengkap + Jawaban

Download Soal UN SMK TKJ 2013 Lengkap + Jawaban Download Soal UN SMK TKJ 2013 Lengkap | Sekarang saya akan membagikan kembali soal ujian nasional produktif (soal teori kejuruan tkj) dengan kode soal 2063, Kompetensi Keahlian: Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ). downlaod soal un tkj smk lengkap Soal Soal Ujian Nasional ini bisa di jadikan bahan untuk persiapan menghadapi ujian nasional tahun ini, dalam soal ujian nasional ini sudah ada kunci jawabannya dan memudahkan anda untuk memahami setiap soal teori kejuruan smk tkj. Download: Download Soal UN Ujian Nasional SMK Teori Kejuruan TKJ - A Download Soal UN Ujian Nasional SMK Teori Kejuruan TKJ - B Soal Try Out TKJ+Kunci Jawabannya-1 Soal Try Out TKJ+Kunci Jawabannya-2 Soal TKJ KK-13 Soal TKJ KK-11 Soal TKJ KK-14 Soal TKJ KK-15 Soal TKJ-KK-16 Soal-soal tahun sebelumnya.penting juga untuk belajar dan referensi UAN Produktif Teori TKJ 2008/2009 Soal paket A UAN Produktif Teori TKJ 2009/2010 Soal paket B Prediksi UAN Produktif Teori TKJ 2010/2011 Soal paket A Prediksi UAN Produktif Teori TKJ 2010/2011 Soal paket B Soal Latihan Ujian Nasional SMK TKJ-1 Soal Latihan Ujian Nasional SMK TKJ-2 Soal Latihan Ujian Nasional SMK TKJ-3 Soal UN TKJ disertai pembahasan-1 Soal UN TKJ disertai pembahasan-2 Masih Kurang??? Update Soal silahkan ke halaman ini Sekian dulu artikel mengenai"Download Soal UN Ujian Nasional SMK Teori Kejuruan TKJ - 2013" tersebut, saya harap anda belajar dengan rajin pelajari setiap soal dan tipe soal, karena hampir di setiap tahunnya. Cara Download: klik SKIP AD berwarna kuning setelah itu akan dibawa ke hosting download Sebenarnya saya punya banyak sekali soal-soal untuk Kejuruan TKJ mulai dari yang jenis pptx,docx,sampai jenis pdf,tapi terkendala masalah tidak punya waktu untuk upload,untuk sementara segini dulu share soalnya. Semoga Bermanfaat

Sumber :http://smktehnikcomunity.blogspot.com/2013/03/download-soal-un-smk-tkj-2013-lengkap.html
Copyright wwwsmktehnikcomunity.blogspot.com | Update Info Terkini |

Sunday, October 20, 2013

Free Download Adobe Flash Player 11.9.900.110 Beta Update Terbaru



Flash Player
 Klik "Download Adobe Flash Player 11.9.900.110 Beta (Non-IE)"

New Update Terbaru Agustus 2013 - Ini adalah versi Flash Player 11.9 yang terdapat pembaruan masalah pada stabilitas dan kemanan dan juga banyak sekali pembaruan pada HTTP Live streaming. Download Flash Player Offline Installer Gratis.
Adobe Flash Player adalah plugin browser yang memberikan konten berkualitas tinggi untuk komputer Anda dan bekerja dengan hampir pada semua browser yang populer digunakan.